Pada suatu situasi desain sistem CCTV, user akan dihadapkan pada suatu pilihan antara penggunaan sistem IP Camera atau Analog HD Camera (AHD, HD-TVI, atau HD-CVI). Pada kasus ini tentunya user harus memilih alat perekam utama untuk sistemnya, yaitu NVR (Network Video Recorder) ataukah DVR (Digital Video Recorder). Bisa juga user menggunakan sistem DV Hybrid, yaitu DVR yang dapat merekam kedua sistem CCTV yaitu IP Camera dan Analog Camera sekaligus dan menampilkannya dalam 1 monitor. Dari segi kualitas memanglah IP Camera yang dapat diunggulkan namun jika kita menelisik lebih dalam mengenai kerumitan instalasi, pengaturan/setting IP camera apalagi sampai menyinggung soal Budget, maka pilihan IP Camera akan dirasa kurang tepat. Jadi keputusan untuk memilih sistem CCTV yang baik harus ditentukan secara matang oleh User sebagai pengguna utama nantinya.
Pada tulisan kali ini kami akan menunjukkan bagaimana cara kerja integrasi DVR ke dalam satu NVR sehingga setiap kamera CCTV yang ada dalam DVR dapat tampil ke dalam masing-masing channel di NVR. Salah satu keuntungan menggunakan sistem topologi seperti ini adalah hasil rekaman video akan dilakukan secara lokal di DVR dan secara remote di NVR. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dari topologi Integrasi DVR Analog ke dalam NVR dibawah ini :
Contoh desain sistem CCTV dalam topologi diatas yaitu terdiri dari 3 DVR untuk 3 area berbeda dalam 1 lokasi (DVR-1 4 Channel, DVR-2 4 Channel, DVR-3 8 Channel) terhubung secara wireless network dengan menggunakan Access Point ke NVR yang ada di pusat pemantuan CCTV. Pada topologi tersebut dimaksudkan bahwa DVR-1 berada di Kantor, DVR-2 berada di Gudang, dan DVR-3 berada di Ruang Produksi dimana ketiga area tersebut terletak agak berjauhan dan setiap tempat menggunakan jenis CCTV yang berbeda, yaitu CCTV Analog HD, HD-CVI, dan HD-TVI.
Bagi yang masih belum memahami Macam-macam jenis CCTV HD silakan baca artikel kami berikut Perbedaan CCTV HD (AHD, HD-TVI, HD-CVI)
Pada sistem diatas memiliki beberapa keunggulan diantaranya :
- Menghemat wiring karena tidak perlu instalasi kabel untuk setiap kamera di masing-masing area ke lokasi NVR
- Dapat mengakomodir sistem CCTV lama (Analog Biasa) karena DVR dapat dikoneksikan ke NVR
- Jika terjadi permasalahan hard disk pada DVR, data perekaman masih terbackup di NVR
Inilah salah satu penemuan solusi terkini yang mungkin bisa menjadi acuan atau pertimbangan dalam memilih sistem CCTV terbaik untuk kebutuhan pengawasan di tempat usaha anda. Jika membutuhkan penawaran dan konsultasi lebih lanjut silakan menghubungi kami melalui telepon atau whatsapp di No. 0812-3223-2329 😉
Next di artikel berikutnya akan kita bahas secara lebih lengkap dan tentunya ada Demo Videonya, jadi ditunggu aja ya pantengin terus cctvjogja.com.
Salam Sukses untuk anda semua.
CCTVJOGJA.com
CCTVJogja.com adalah sebuah perusahaan yang menyediakan jasa pasang CCTV dan jaringan di Jogja dan sekitarnya. Kami menyediakan berbagai macam paket CCTV dan jaringan yang sesuai dengan kebutuhan dan budget Anda. Kami juga menyediakan berbagai macam aksesoris CCTV seperti kabel, kamera, dvr, dan lain-lain. Kami berpengalaman dalam bidang ini dan siap melayani Anda dengan sepenuh hati.
PESAN SEKARANG !